
Apa yang terbesit di benak Anda saat
membicarakan soal ciuman? Meningkatkan gairah bercinta? Cara yang tepat
untuk melakukan foreplay? Atau justru menjadi suatu hal yang menjijikkan
karena melibatkan air liur?
Jika begitu, berarti Anda belum
mengetahui bahwa berciuman adalah kegiatan yang menyehatkan bagi tubuh,
mental, dan kulit. Mengapa demikian? Karena sebenarnya saat berciuman
tubuh mengeluarkan hormon yang dapat berfungsi meningkatkan kebahagiaan
dan mengurangi stres, serta melatih otot wajah yang dapat membuat Anda
awet muda lho Ladies.
Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut kami telah merangkum delapan manfaat berciuman seperti dilansir dari Healthline.
Meningkatkan hormon kebahagiaan
Berciuman memicu otak untuk melepaskan
senyawa kimia seperti oksitosin, dopamin, dan serotonin yang bisa
membuat Anda merasa bahagia dan nyaman. Tak hanya itu, senyawa kimia
tersebut juga berfungsi untuk meningkatkan perasaan dalam diri Anda
sehingga bisa memperkuat ikatan batin dengan pasangan.
Membuat Anda lebih dekat dengan pasangan
Berciuman dengan pasangan memang dapat
meningkatkan ikatan kedekatan antara Anda dengan pasangan. Hal ini
ternyata disebabkan oleh hormon oksitosin yang dihasilkan tubuh saat
Anda berciuman. Menurut penelitian, hormon ini ternyata membuat Anda
merasakan kasih sayang dan keterikatan terhadap pasangan.
Membuat Anda merasa lebih percaya diri
Sebuah penelitian dari Journal of
Behavioral Medicine yang dirilis tahun 2016, menemukan bahwa peserta
penelitian yang tidak bahagia dengan penampilan fisik mereka memiliki
kadar kortisol yang lebih tinggi dalam tubuhnya. Meskipun diperlukan
lebih banyak penelitian, mengalami penurunan hormon kortisol dalam tubuh
setiap kali Anda berciuman bisa jadi cara yang menyenangkan untuk
mengatasi krisis percaya diri.
Mengurangi keresahan
Selain mengurangi stres, hormon oksitosin
yang dihasilkan tubuh saat berciuman ternyata juga dapat menenangkan
pikiran Anda. Karena pada dasarnya, tidak ada cara yang lebih
menyenangkan untuk menenangkan pikiran daripada berciuman dan mendapat
sentuhan lembut dari pasangan.
Membantu mengurangi tekanan darah
Stres akibat pekerjaan atau permasalahan
hidup dapat membuat Anda mengalami tekanan darah tinggi. Nah ternyata,
berciuman dapat meningkatkan detak jantung dengan cara melebarkan
pembuluh darah.
Dan ketika pembuluh darah Anda membesar,
aliran darah akan meningkat dan bisa menyebabkan penurunan langsung pada
tekanan darah. Selain itu, pelebaran pembuluh darah karena berciuman
ini ternyata juga dapat mengurangi sakit kepala dan kram, termasuk kram
yang dirasakan saat menstruasi.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Penelitian yang dilakukan oleh BMC
(Biomedcentral) pada tahun 2014 menemukan fakta bahwa pertukaran ludah
yang terjadi saat berciuman dapat meningkatkan kekebalan. Hal ini
terjadi karena munculnya mikrobiota baru pada ludah Anda dan pasangan
saat berciuman ternyata bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda.
Meningkatkan gairah bercinta
Kalau hal yang satu ini tentu sudah tidak
dapat diragukan lagi. Berciuman memang menjadi foreplay atau pemanasan
terbaik sebelum Anda dan pasangan melakukan hubungan seks. Hal ini bisa
terjadi karena air liur ternyata juga menghasilkan hormon testosteron,
sebuah hormon yang berperan penting dalam meningkatkan gairah seks
seseorang. Semakin lama dan semakin bergairah Anda saat berciuman, maka
semakin banyak hormon testosteron yang dirilis oleh tubuh.
Mengencangkan wajah
Saat berciuman, Anda menggerakkan 2
sampai 34 otot pada wajah dan leher. Gerakan tersebut sebanding dengan
saat Anda melakukan senam wajah. Oleh karena itu, jika Anda berciuman
secara rutin otot wajah Anda akan menjadi lebih kencang dan meningkatkan
produksi kolagen. Kolagen dapat berkontribusi untuk membuat kulit lebih
kencang dan membuat Anda tampak lebih muda lho Ladies.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar